1. Ahli geologi (Geologists)

2. Teknisi pemeliharaan (Maintenance technicians)

3. Operator peralatan berat (Heavy equipment operators)

4. Petugas keselamatan (Safety officers)

5. Koki dan staf katering (Chefs and catering staff)

6. Perawat dan tenaga medis (Nurses and medical personnel)

Setiap posisi memiliki tanggung jawab dan persyaratan kualifikasi yang berbeda-beda, namun semuanya berkontribusi pada operasional rig minyak atau platform gas yang efisien dan aman.

Bagaimana kualifikasi dan persyaratan untuk bekerja di lepas pantai?

Untuk bekerja di industri lepas pantai, ada beberapa kualifikasi dan persyaratan umum yang perlu dipenuhi:

1. Pendidikan: Minimal lulusan SMA/SMK untuk posisi entry-level, sedangkan untuk posisi teknis dan manajerial dibutuhkan gelar sarjana atau diploma di bidang terkait.

2. Pelatihan keselamatan: Sertifikasi Basic Offshore Safety Induction and Emergency Training (BOSIET) wajib dimiliki.

3. Kesehatan: Kondisi fisik yang prima dan lulus pemeriksaan kesehatan menyeluruh.

4. Keterampilan bahasa: Kemampuan berbahasa Inggris yang baik, terutama untuk posisi di perusahaan multinasional.

5. Pengalaman: Untuk beberapa posisi, pengalaman kerja di industri terkait mungkin diperlukan.

6. Sertifikasi khusus: Beberapa posisi memerlukan sertifikasi tambahan sesuai dengan keahlian yang dibutuhkan.

Selain itu, kemampuan beradaptasi dengan lingkungan kerja yang menantang dan kesiapan untuk tinggal jauh dari rumah dalam jangka waktu tertentu juga menjadi pertimbangan penting.

Apa saja tantangan bekerja di lepas pantai?

Bekerja di lingkungan lepas pantai memiliki tantangan unik yang perlu diperhatikan:

1. Isolasi: Pekerja harus siap menghabiskan waktu berbulan-bulan jauh dari keluarga dan teman.

2. Kondisi cuaca ekstrem: Badai dan gelombang tinggi dapat mempengaruhi operasional dan keselamatan.

3. Jam kerja panjang: Shift kerja biasanya 12 jam sehari selama 2-4 minggu berturut-turut.

4. Risiko keselamatan: Lingkungan kerja yang berpotensi berbahaya memerlukan kewaspadaan tinggi.

5. Keterbatasan ruang: Fasilitas akomodasi di platform atau kapal biasanya terbatas.

6. Tekanan psikologis: Bekerja di lingkungan terisolasi dapat mempengaruhi kesehatan mental.

7. Adaptasi fisik: Pergerakan platform atau kapal dapat menyebabkan mabuk laut pada awalnya.

Meskipun demikian, banyak pekerja merasa tantangan ini sebanding dengan manfaat finansial dan pengalaman unik yang ditawarkan.

Bagaimana sistem kerja dan rotasi di pekerjaan lepas pantai?

Sistem kerja di industri lepas pantai umumnya mengikuti pola rotasi yang khas:

1. Jadwal on/off: Pekerja biasanya bekerja selama 2-4 minggu di lepas pantai, diikuti dengan periode libur yang sama di darat.

2. Shift 12 jam: Selama berada di lokasi kerja, pekerja biasanya menjalani shift 12 jam sehari, baik siang maupun malam.

3. Rotasi personel: Tim kerja biasanya dirotasi untuk memastikan kesinambungan operasional 24/7.

4. Periode istirahat: Di antara shift, pekerja memiliki waktu untuk beristirahat, berolahraga, atau bersosialisasi di fasilitas yang disediakan.

5. Transportasi: Perusahaan biasanya menyediakan transportasi helikopter atau kapal untuk mobilisasi pekerja ke dan dari lokasi kerja.

Sistem rotasi ini memungkinkan pekerja untuk memiliki waktu libur yang cukup panjang, namun juga memerlukan kemampuan adaptasi yang baik terhadap perubahan ritme kerja dan kehidupan.

Bagaimana prospek karir dan kompensasi di industri lepas pantai?

Industri minyak dan gas lepas pantai dikenal menawarkan kompensasi yang menarik dan peluang karir yang baik:

1. Gaji kompetitif: Pekerjaan lepas pantai umumnya menawarkan gaji yang lebih tinggi dibandingkan pekerjaan serupa di darat.

2. Tunjangan: Pekerja biasanya menerima berbagai tunjangan tambahan seperti asuransi, bonus, dan fasilitas akomodasi.

3. Pengembangan karir: Banyak perusahaan menawarkan program pelatihan dan pengembangan untuk meningkatkan keterampilan pekerja.

4. Mobilitas global: Pengalaman di industri ini dapat membuka peluang karir di berbagai negara.

5. Diversifikasi keahlian: Pekerja dapat mengembangkan berbagai keterampilan teknis dan manajerial yang berharga.

6. Jenjang karir: Terdapat jalur karir yang jelas dari posisi entry-level hingga manajemen senior.

Meskipun industri minyak dan gas dapat mengalami fluktuasi, kebutuhan akan tenaga kerja terampil di sektor lepas pantai cenderung tetap stabil dalam jangka panjang.

Pekerjaan lepas pantai menawarkan peluang unik bagi mereka yang mencari tantangan dan penghasilan tinggi. Meskipun memiliki tantangan tersendiri, banyak pekerja menemukan bahwa pengalaman dan kompensasi yang ditawarkan sebanding dengan tuntutan pekerjaan. Bagi mereka yang memiliki kualifikasi yang sesuai dan siap menghadapi lingkungan kerja yang menantang, industri lepas pantai dapat menjadi pilihan karir yang menarik dan menguntungkan.